8 Hal Yang Harus Anda Perhatikan Saat Melakukan Riset Industri

Artificial Intelligence For Learning Stock Investment

Photo by Dominik Vanyi on Unsplash

Saat Anda mau membeli suatu perusahaan, Anda harus melakukan riset terlebih dahulu supaya Anda mengetahui apa saja yang sudah terjadi, sedang terjadi dan akan terjadi kedepannya. Dengan melakukan riset, Anda akan terhindar dari resiko yang sangat besar, tetapi juga bisa membawa keuntungan yang besar.

Salah satu riset yang penting untuk kita pahami adalah riset industri. Riset industri akan menuntun anda mendapatkan perusahaan yang berkualitas dan juga mempunyai perkembangan yang baik dibandingkan dengan kompetitornya di dalam industri yang sama.

1. Tren Industri

Perhatikan trend industri dari perusahaan yang mau Anda beli, karena ini bisa berpengaruh terhadap pergerakan harga saham. Tren industri ini mengacu kepada perkembangan apa saja yang sedang terjadi sekarang maupun perkembangan yang akan terjadi kedepannya.

Pastikan perusahaan yang Anda pilih mengikuti tren industri agar perusahaan yang Anda beli tetap mengikuti perkembangan terhadap perubahan yang terjadi.

Dengan ini perusahaan yang Anda beli tidak tertinggal atau kalah dengan perusahaan lain dalam satu industri yang sama karena tidak mengikuti tren industri.

2. Kompetitor

Banyak perusahaan lain dalam satu industri yang sama memiliki model bisnis yang sama, untuk itu perhatikan model bisnis mereka, strategi, market, produk, inovasi, dan apa yang membedakan kita dari mereka.

Suatu perusahaan harus memiliki value proposition yang unggul diantara kompetitor lainnya supaya perusahaan yang Anda beli memiliki keunggulan kompetitif yang membuat perusahaan Anda menang pada industrinya.

3. Market

Pahami market perusahaan Anda dibandingkan dengan kompetitornya dalam satu industri yang sama, supaya Anda tau kepada siapa saja perusahaan Anda menjual jasa atau produknya.

Perhatikan juga ukuran marketnya, demografi, kebutuhan konsumen dan perilaku market, agar Anda bisa membedakan market perusahaa Anda denga market kompetitor Anda.

4. Regulasi dan kebijakan

Regulasi dan kebijakan bisa menjadi pengaruh terhadap operasional dan perkembangan perusahaan dalam suatu industri. Perhatikan regulasi dan kebijakan industri yang ditetapkan oleh negara terhadap perusahaan Anda supaya perusahaan Anda tetap berjalan dengan baik dan berkembang.

Anda juga akan aman terhadap resiko yang bisa terjadi dari regulasi dan kebijakan yang dibuat dan uang yang anda investasikan tetap aman dan berkembang sebagaimana mestinya.

5. Inovasi

Ikuti perkembangan inovasi yang terjadi di industri perusahaan Anda dan perhatikan apakah perusahaan yang mau Anda beli mengikuti perkembangan inovasi yang sedang terjadi dan yang akan terjadi.

Dengan mengikuti perkembangan inovasi, Anda menjadi tahu apakah perusahaan Anda memanfaatkan peluang yang ada. Seperti memanfaatkan peluang untuk bertumbuh dari segi profitabilitas, efisiensi operasional, marketing, dan bahkan investasi perusahaan kedepannya.

6. Biaya

Pahami biaya apa saja yang bisa terjadi dalam industri perusahaan yang mau Anda beli. Misalnya pada industri energi, harga komoditas seperti minyak, batu bara dan aluminium memiliki harga yang tidak stabil atau naik turun berdasarkan kondisi ekonomi dunia dan juga berdasarkan supply & demand.

Dengan mengetahui biaya apa saja yang terjadi, Anda bisa memperkirakan apakah perusahaan Anda masih bisa menghasilkan profit dari naik turunnya harga komoditas ini.

7. Resiko

Setiap industri memiliki resikonya masing – masing, cari tahu resiko apa saja yang bisa terjadi dalam industri perusahaan Anda. Resiko seperti perusahaan Anda tidak menghasilkan profit atau terpaksa di likuidasi karena faktor fatal tertentu, Anda harus bisa mengantisipasi resiko seperti ini untuk menghindari kerugian yang sangat besar.

8. Kinerja Laporan Keuangan

Bandingkan kinerja laporan keuangan dari keseluruhan industri dengan perusahaan yang mau Anda beli. Dengan memperhatikan kinerja laporan keuangan, Anda bisa mempastikan apakah perusahaan yang Anda beli masih sehat, profitable dan bertumbuh sesuai dengan industrinya.

Dengan ini Anda bisa memilih perusahaan yang unggul dalam kinerja laporan keuangannya dibandingkan dengan kompetitornya yang berada dalam satu industri yang sama.

Setelah anda mengetahui apa saja yang harus dilakukan dalam melakukan riset industri, Anda bisa mempertimbangkan apakah perusahaan yang akan Anda beli adalah perusahaan yang berkualitas, unggul dalam industrinya dibandingkan dengan kompetitornya dan sesuai dengan kriteria perusahaan yang Anda inginkan agar Anda bisa menjadi sukses dalam berinvestasi saham.

Bagi anda yang ingin memberikan komentar pada website ini, silahkan tulis komentar anda dengan mengisi nama dan alamat email anda. Anda juga dapat membaca blog kami sebelumnya tentang indikator Machine Learning : K-NN-based Strategy dalam aplikasi TradingView dan blog kami selanjutnya mengenai model Machine Learning untuk memprediksi gaji karyawan.