Artificial Intelligence For Learning Stock Investments
Photo by Ishant Mishra on Unsplash
Saat trading di pasar saham, Anda perlu mengetahui saham mana saja yang memiliki kapitalisasi pasar yang besar, sedang dan kecil. Dengan mengetahui level saham atau kapitalisasi pasar suatu saham, Anda bisa menyesuaikan profil resiko Anda dengan level trading saham yang cocok dengan Anda.
Ketika Anda mengetahui level atau kapitalisasi pasar dari suatu saham, Anda bisa menentukan strategi trading Anda untuk mendapatkan keuntungan yang optimal dari pasar saham. Berikut merupakan 3 level dari suatu saham :
1. Saham Blue Chip
Apabila Anda ingin trading saham dengan aman maka Anda bisa memilih perusahaan dengan kapitaliasasi pasar diatas Rp.10 triliun. Saham blue chip adalah saham yang aman karena pergerakan sahamnya yang lambat.
Pergerakan saham yang lambat ini disebabkan karena tidak ada institusi atau individu yang bisa membeli langsung semua sahamnya karena kapitalisasi pasar yang sangat besar. Kenaikan saham blue chip ini per harinya berkisar antara 1% ā 5% dan bisa mencapai 10% tetapi hal ini jarang dicapai dalam satu hari.
2. Saham Second Liner
Saham second liner adalah saham yang cocok untuk trading saham dalam waktu satu hari. Di Indonesia, saham second liner memiliki kapitalisasi pasar yang sedang, kapitalisasi pasar yang sedang ini berkisar antara Rp.500 milyar sampai Rp.10 triliun.
Saham second liner ini cocok untuk para trader yang melakukan trading saham dalam jangka waktu satu hari. Dalam satu hari, saham second liner ini bisa naik antara 5% sampai 20% kenaikan dan bisa turun juga sebanyak angka tersebut.
Keuntungan 5% sampai 20% dari Capital Gains adalah hal yang cukup dalam satu hari. Pergerakan harga saham second liner ini sedang (tidak terlalu cepat dan juga tidak terlalu lambat) karena kaptilasasi pasar saham yang sedang.
Jarang bagi institusi atau individu yang memiliki uang yang sangat banyak mau membeli semua saham seharga Rp.500 miliar secara langsung. Apabila ada yang bisa membeli semua saham tersebut, maka akan terjadi ARA (Auto Reject Atas) dikarenakan kenaikan harga saham yang sangat drastis.
Sebaliknya, bagi pemilik yang sudah memiliki saham perusahaan dan mau menjual semua sahamnya secara langsung, maka akan terjadi ARB (Auto Reject Bawah) yang menyebabkan harga saham turun secara drastis.
3. Saham Third Liner
Apabila Anda trader yang agresif maka saham third liner adalah saham yang cocok untuk Anda karena saham ini memiliki volatilitas yang sangat tinggi. Kapitalisasi pasar dari saham third liner ini berada dibawah Rp.500 miliar.
Banyak institusi maupun individu yang memiliki uang yang sangat banyak bisa āmemainkanā pergerakan saham third liner ini. Memainkan disini dalam artian ketika kapitalisasi pasar suatu saham hanya Rp.1 miliar maka sangat banyak orang yang memiliki uang sebanyak itu.
Dan dari banyaknya uang yang mereka miliki, mereka bisa membeli semua saham tersebut supaya ARA dan kemudian para trader dengan uang yang kecil mengikuti pemain besar untuk memanfaatkan keuntungan saham tersebut.
Anda juga harus cepat memanfaatkan momen ini sebelum saham tersebut memasuki ARA, karena ketika terjadi ARA, Anda tidak bisa membeli saham tersebut saat saham tersebut sedang bergerak naik. Hal ini bisa terjadi karena semua saham yang dijual sudah dibeli oleh pemain besar (bandar).
Tetapi ketika para pemain kecil ikut membeli saham yang naik tersebut, pemain besar bisa langsung menjual semua saham yang dimilikinya dan memanfaatkan kenaikan harga saham tersebut karena pemain kecil.
Ketika pemain besar langsung menjual sahamnya maka bisa menyebabkan ARB. ARB ini merupakan penurunan yang sangat drastis dari suatu saham. ARB menyebabkan kerugian yang sangat besar bagi trader dengan uang yang kecil tadi karena ketika ARB Anda tidak bisa menjual saham yang Anda miliki.
Ketika Anda sudah mengetahui ketiga level dari suatu saham berdasarkan kapitalisasi pasarnya, Anda bisa memanfaatkan level saham tersebut untuk dijadikan peluang mendapatkan keuntungan yang optimal di pasar saham.
Bagi anda yang ingin memberikan komentar pada website ini, silahkan tulis komentar Anda dengan mengisi nama dan alamat email Anda. Anda dapat membaca blog kami sebelumnya mengenai ilmu bandarmology dan blog kami selanjutnya mengenai 6 psikologi trading.
[…] 8. Pilih Saham Yang Tepat […]
[…] Anda dengan mengisi nama dan alamat email Anda. Anda dapat membaca blog kami sebelumnya mengenai 3 level saham yang bisa membantu Anda mendapatkan keuntungan saat trading saham. Nantikan konten blog kami selanjutnya yang ga kalah […]
[…] Bagi anda yang ingin memberikan komentar pada website ini, silahkan tulis komentar Anda dengan mengisi nama dan alamat email Anda. Anda dapat membaca blog kami sebelumnya mengenai indikator teknikal untuk mendapatkan keuntungan tanpa batas di pasar saham dan blog kami selanjutnya mengenai 3 level saham. […]
[…] Anda dengan mengisi nama dan alamat email Anda. Anda dapat membaca blog kami sebelumnya mengenai 3 level saham dan blog kami selanjutnya mengenai pemahaman pendapatan yang perlu Anda […]